Selasa, 14 Oktober 2014

Macam-Macam Menyimak Dan Langkah Mengungkapkan Kembali Informasi Simakan



A.     MACAM-MACAM MENYIMAK


1.      Menyimak Intensif
Menyimak memahami secara terperinci, teliti dan mendalami bahan yang disimak.
2.      Menyimak Ekstensif
Menyimak memahami secara sepintas dan umum dalam garis-garis besar atau butir-butir penting tertentu.
3.      Menyimak untuk belajar
Melalui kegiatan menyimak, seseorang mempelajari berbagai hal yang dibutuhkan. Misalnya, para siswa menyimak ceramah guru Bahasa Indonesia, para siswa mendengarkan suara radio, televisi dan sebagainya.
4.      Menyimak untuk menghibur
Menyimak sesuatu untuk menghibur dirinya. Misalnya, menyimak pembacaan erita-cerita lucu, pertunjukan sandiwara, film dan sebagainya.
5.      Menyimak untuk menilai
Menyimak, mendengarkan, memahami isi simakan, menelaah, mengkaji, menguji dan membandingkan dengan pengalaman serta pengetahuan menyimak.
6.      Menyimak Diskriminatif
Menyimak untuk membedakan bunyi suara. Dalam bahasa inggris misalnya, siswa harus dapat membedakan bunyi (i) dan (i:).
7.      Menyimak Pemecahan Masalah
Menyimak mengikuti uraian pemecahan masalah secara kreatif dan analisis yang disampaikan oleh si pembicara. Mungkin juga penyimak dapat memecahkan masalah yang dihadapinya secara kreatif dan analisis setelah yang bersangkutan mendapat informasi dari menyimak sesuatu.
B.       LANGKAH-LANGKAH MENGUNGKAPKAN KEMBALI INFORMASI SIMAKAN
1.      Perhatikan judul wacana yang akan dilisankan.
2.      Catatlah kata-kata kunci yang dianggap penting berupa frasa atau klausa.
3.      Catatlah ide-ide pokok setiap paragraf.
4.      Catatlah fakta-fakta atau data berupa angka, persentase, atau perbandingan.
5.      Uraikan kembali dalam bentuk ikhtisar berdasarkan data-data yang dicatat.

Senin, 13 Oktober 2014

MATERI BAHASA INGGRIS AFFIXES, PREFIXES DAN SUFFIXES



1.      Affixes adalah huruf atau sekumpulan huruf yang ditambahkan pada awalan atau akhiran dari sebuah kata untuk mengganti maknanya.
Contoh : Disagreement, immortality, interchangeable, non physical, miscommunication, disapproval, etc.
2.      Prefixes adalah huruf atau sekumpulan huruf yang ditambahkan pada awalan sebuah kata untuk mengganti maknanya.
Contoh : unhappy, inefficient, abnormal, imbalance, disable, etc.
3.      Suffixes adalah huruf atau sekumpulan huruf yang ditambahkan pada akhir sebuah kata untuk membuat kata yang lainnya.
Contoh : Agreement, conclusion, nationality, organization, mutualism, etc.

PERBEDAAN INFORMASI VERBAL DAN NONVERBAL



  • Informasi Verbal berwujud uraian, ulasan atau penjelasan dan dapat disampaikan secara lisan maupun tulisan.
  • Informasi Non verbal bersifat visual berupa bentuk atau gambar serta garis-garis yang memiliki ciri tersendiri dan perlu pengamatan khusus. Contoh : Grafik, Denah, bagan, Diagram / matriks.

Kamis, 09 Oktober 2014

CONTOH MEMORY EXTERNAL



Assalamualaikum.........
Hai pembaca ketemu lagi , kali ini saya mau sharing info memory external yang saya tau, barangkali ada yang belum tau, contohnya doang sih :D :
-       Floppy Disk
-       Harddisk, kecepatan harddisk dapat diukur menggunakan RPM (Rotation per Minutes)
·         1 Byte                                     : 8 bit
·         1 Kilo Byte (Kb)                   : 1024 Byte
·         1 Mega Byte (Mb)             : 1024 Kb
·         1 Giga Byte (Gb)                 : 1024 Mb
·         1 Tera Byte (Tb)                  : 1024 Gb
-       Compact Disk
-       Flashdisk

JENIS TRANSFORMATOR



JENIS TRANSFORMATOR

- Transformator Step-up, adalah transformator yang memiliki lilitan sekunder lebih banyak daripada lilitan primer, berfungsi sebagai penaik tegangan.
- Transformator Step-down, memiliki lilitan sekunder lebih sedikit dari lilitan primer, berfungsi sebagai penurun tegangan, mudah ditemui terutama dalam adaptor AC-DC
- Autotransformator, transformator jenis ini terdiri dari satu lilitan yang berlanjut secara listrik dengan sadapan tengah, dalam transformator ini sebagian lilitan primer juga merupakan lilitan sekunder, fasa arus dalam lilitan sekunder selalu berlawanan dengan arus primer sehingga untuk tarif daya yang sama lilitan sekunder bisa dibuat dengan kawat lebih tipis. Keuntungan Autotransformator : ukuran fisik kecil dan kerugian yang lebih rendah daripada jenis 2 lilitan transformator jenis ini tidak dapat memberikan isolasi secara listrik antara lilitan sekunder dengan primer. Autotransformator tidak dapat digunakan sebagai penaik tegangan lebih dari beberapa kali lipat (biasanya tidak bisa lebih dari 1,5 kali)